Tahapan Pemeriksaan Covid-19

Penyebaran Covid 19 masih belum berhenti. Di ibu kota bahkan harus menerapkan PSBB lagi untuk menekan laju penularannya. Padahal sebelumnya angka penularan sudah mulai turun dan memang belum stabil sih ya…Kondisi seprti ini tentu bikin kita semakin was-was..Ibu kota yang semaju itu dan fasilitas kesehatannya bisa dibilang terlengkap dibanding daerah lain saja begitu…bagaimana dengan daerah yang layanan kesehatannya lebih minim…

Ya khawatir adalah hal yang sangat wajar. Tapi kita tak perlu berlebihan sampai stress ya kan…Kita tahu banyak hal yang bsia kita terapkan atau lakukan untuk mencegah agar kita jangan sampai terpapar vurs mematikan tersebut. Memakai masker saat keluar rumah adalah mutlak harus yaaa..Gunakan masker yang 2-3 lapis sehingga tidak mudah bagi virus menembusnya.

Saya pengen share nih…tahapan apa saja yang harus dilalui untuk memastikan kita positif terpapar virus covid-19 atau tidak. Simak yuk apa saja tahapannya…

Tahap Screening

Tahapan awal ini berupa wawancara dan observasi yang dilakukan terhadap pasien.  Pasien akan ditanya oleh tenaga medis atau tenaga kesehatan tentang gejala apa yang dirasakan oleh pasien. Termasuk tentang riwayat perjalanan yang sudah dilakukan pasien. Petugas juga akan menanyakan kemungkinan interaksi dengan pasien yang positive terinfeksi covid 19. Saat screening ini pasien harus jujur ya…karena tidak sedikit yang nggak bilang kalau baru dari bepergian. Apalagi sekarang hampir semua daerah zona merah ya…

Tahap Medical Check Up

Pada tahapan medical check up ini pasien akan cek darah. Cek darah ini memang tidak bisa diandalkan 100% kavalidannya dalam memastikan keberadaan virus C19-di dalam tubuh ya… Tetapi setidaknya bisa memberikan petunjuk penting tentang masalah kesehatan pada tubuh pasien. Jadi emmag bukan hanya covid saja nanti yang terdeteksi.

Rontgen dada atau rontgen thorax pada paru-paru juga diterapkan dalam medical check up ini untuk memastikan organ paru-paru dan organ lain di sekitarnya dalam kondisi baik. Banyak kok pasien yang terdeteksi ternyata paru-parunya bermasalah meskipun bukan karena covid.

Rontgen ini tidak membutuhkan persiapan khusus sih…Jadi pasien cukup mendatangi sarana kesehatan yang menyediakan fasilitas rontgen aja, dan tidak butuh waktu lama.

Tahapan Menunggu Hasil Pemeriksaan

Di tahap menunggu hasil pemeriksaan (untuk rapid test hanya dibutuhkan beberapa jam saja ya..) pasien biasanya diminta menunggu di tempat khusus untuk mencegah kontaminasi dari orang lain. Biaya untuk rapid ini sekarang sudah gak terlalu mahal ya..150.000-200.000 untuk setiap tes dan bisa dilakukan di lab, fasilitas kesehatan, atau rumah sakit. Layanan rapid ada juga yang dilakukan secara drive thru.

Isolasi

Tahapan ini akan dilakukan apabila hasil rapid menunjukkan reaktif. Tapi kadang hasil no reaktif pun akan melalui tahapan isolasi terutama bila ada gejala, seperti demam, batuk, pilek, dan gejala khas lainnya.

Bila pasien dinyatakan Suspect Corona maka akan dipindahkan ke ruang isolasi, bisa juga diharuskan isolasi mandiri di rumah masing-masing ya…Tapi kalau di ibu kota isolasi mandiri udah gak bisa ya..semua haru menjalani isolasi di tempat yang sudah ditentukan pemerintah.

Tes Swab

Tes Swab dilakukan pada pasien yang memang hasil rapid testnya reaktif, atau yang memiliki gejala seperti yang saya sebutkan tadi. Meskipun hasil reaktif belum tentu hasil swabnya juga positif terinveksi covid 19 ya…

Swab Test adalah pemeriksaan untuk mendeteksi virus Covid-19. Tes ini disebut juga tes PCR atau Polymerase Chain Reaction  yaitu metode pemeriksaan dengan mengambil sample lendir melalui hidung atau mulut untuk mendeteksi adanya virus. Swab Test merupakan metode yang lebih akurat dalam mendeteksi adanya virus di dalam tubuh.

Apabila hasil swab positif maka diperlukan penangan lebih lanjut tergantun kondisi pasien ya…Bila memang sudah sangat parah bisa langsung dikirim ke ICU agar penangannya lebih cepat dan tepat.

Bagi pengguna Halodoc semua tahapan ini bisa dipantau melalui aplikasi. Proses observasi misalnya, tersedia fasilitas untuk memastikan kondisi kita apakah berisiko tinggi atau tidak. Tergolong berisiko tinggi selain karena faktor usia (anak dan lansia) juga riwayat kesehatan dan riwayat perjalanan. Misalnya punya penyakit berat seperti jantung, paru-paru, darah tinggi, diabetes dll.

Layanan tes rapid dan swab juga bisa disiapkan melalui aplikasi. Bisa dicek deh PCR Swab Test Surabaya di aplikasi, kita tinggal pilih mana yang sesuai dengan kebutuhan kita. Layanan homecare alias didatangi ke rumah oleh petugas juga tersedia. Harga juga bisa dicek di aplikasi tersebut.

Salam sehat yaa…semoga penyebaran virus ini segera terhenti dan virus Covid-19 musnah tanpa jejak. Aminnnn…